Sablon manual adalah salah satu cara menyablon yang masih banyak digunakan hingga saat ini dari banyaknya perbedaan jenis sablon kaos.
Bisnis sablon kaos di Indonesia sangat menggiurkan, apalagi bila datang
masa kampanye Pemilu. Omset bisnis ini naik berkali-kali lipat. Karena
kaos adalah media kampanye wajib dalam acara tersebut. Selain itu,
sablon kaos juga masih digunakan untuk media promosi berbagai bisnis.
Bagi yang ingin mencoba teknik menyablon manual, beberapa persiapan
hingga prose pasca sablon berikut ini bisa diterapkan.
Peralatan sablon manual
Peralatan
yang dibutuhkan dalam teknik menyablon manual tidak begitu banyak.
Sejumlah peralatan itu adalah kaos sebagai media sablon, papan tripleks
yang luasnya disesuaikan dengan ukuran kaos, screen atau rangka dengan
tampilan gambar yang telah diafdruk, rakel yang telah terpasang pada
pegangan rakel, tinta sablon khusus untuk bahan tekstil, lakban,
beberapa lembar plastik dan kain perca berbahan katun. Sediakan juga air
sesuai kebutuhan, guna mengeringkan sisi tinta.
Proses mencetak
Beberapa langkah ini bisa diterapkan untuk menerapkan sablon secara manual.
- Siapkan
kaos yang akan disablon, lalu memasukkan tatakan tripleks ke bagian
dalam kaos. Tujuannya supaya tinta tidak merembes hingga ke bagian
belakang. Termasuk berfungsi agar posisi kaos lebih stabil saat sedang
disablon.
- Taruhlah
screen atau kasa sablon di permukaan kaos. Anda bisa mengatur posisi
gambar disesuaikan dengan rancangannya. Kalau akan menyablon teks atau
gambar dengan warnanya melebihi satu, sebaiknya menutupi gambar lainnya
dengan plastik dengan bantuan selotip atau lakban.
- Atur posisi screen berdasarkan rancangan gambar tersebut.
- Selanjutnya
menuang tinta di pinggir gambar di sisi atas dengan menghadap objek
gambar itu. Kemudian menarik cat sablon itu mengarah bawah memakai rakel
bertekanan rata dengan sekali tarikan saja.
- Kalau
hanya menyablon satu warna saja, teknik ini telah selesai. Anda bisa
melihat hasil sablon dengan mengangkat bagian rangka screen secara
perlahan. Kemudian mengeringkan kaos itu.
- Jika
Anda ingin membubuhkan lebih dari satu warna. Maka lanjutkan dengan
membersihkan tinta yang melekat pada rangka. Lalu menyiapkan gambar pada
bidang selanjutnya dan tutupi bagian lainnya memakai selotip dan
plastik.
-
Taruhlah kaos yang telah disablon warna pertama pada meja yang sudah
disiapkan. Agar hasilnya bagus, maka penempatan screen wajib diatur
dengan baik.
- Aturlah hasil teknik sablon ini dan mengulangi langkah kedua dan keempat guna menghasilkan warna kedua.
- Anda bisa mengulangi proses sablon itu hingga rampung, sampai warna terakhir yang diinginkan menggunakan teknik sablon manual.
Proses setelah sablon
Langkah selanjutnya dalam sablon manual
adalah pengeringan dengan cara drying dengan mengandalkan sinar
matahari. Bisa juga dengan memakai blower, kipas angin dan sebagainya.
Proses curing juga bisa dilakukan dengan memakai mesin flash heater atau
mesin conveyer. Proses pengopenan atau burning juga bisa dilakukan.
Tujuannya agar tinta bisa mencapai titik pengeringan yang optimal.
Saran kami, teruslah semangat bagi Anda yang ingin belajar seputar sablon, dan cerdaslah memilih tempat sablon kaos murah
semoga bermanfaat....
0 comments:
Post a Comment